Saya akan memulainya

Di saya saat ini hanya mengunakan pc tua saya host beberapa service, baik hanya untuk di LAN maupun untuk di public sehingga bisa di akses dari mana saja.

  • Jellyfin - Service seperti netflix tapi dari koleksi yang saya punya di pc /server saya
  • Pihole - DNS server plus sebagai adblock saya
  • FreshRSS - Tempat RSS yang saya langgani dalam satu tempat, sehingga saya tidak perlu jalan jalan keberbagai site untuk hal yang sama, dan bisa menghemat waktu untuk membaca.
  • Trilium - tempat catatan catatan ringan saya, saya tidak mengunakan onenote atau sejenisnya, ada banyak sebenarnya, saat ini saya mengunakan ini.

Dan sisanya adalah pendukung seperti portainer karena saya mengunakan docker untuk beberapa service diatas, ataupun lainnya.

Nah sekarang apa yang kamu host di homelabmu?

  • @[email protected]
    link
    fedilink
    Bahasa Indonesia
    2
    edit-2
    1 year ago

    Asyik nih ternyata banyak peminat host sendiri. Saya sendiri baru mulai host sendiri dari 2017.

    Host di VPS:

    • DNS oprekan sendiri, ada DoH, DoT, DoQ di doh.rezhajul.io
    • Mastodon di pegelinux.top
    • Bitwarden untuk menyimpan password
    • Libreddit sebagai front-end reddit
    • Miniflux untuk membaca RSS, di hp/tab pakai aplikasi reeder
    • Nitter, tapi semenjak twitter API kacau sepertinya broken
    • Ghost untuk blog (punya orang)
    • The Lounge untuk IRC bouncer dan client
    • Invidious sebagai front-end youtube
    • Caddy sebagai reverse proxy
    • Wireguard

    Homelab di rumah menggunakan laptop thinkpad lama, ditambah HDD 4TB. Sebagian besar ga di-expose ke internet.

    • Gitea
    • Immich, google photo alternative
    • Nostr-rs-relay untuk backup aktivitas nostr pribadi
    • qBittorrent headless, ga pake jellyfin karena di Apple TV dan device lainnya sudah pasang Infuse, bisa play media tanpa reencode.
    • Homer sebagai homepage/dashboard

    Sudah dipensiunkan:

    • Monica: Jarang dipakai
    • Flatnotes: Lebih sering pakai Obsidian free. Diakalin pakai folder di iCloud buat synchronisasi antara hp dan mac.
    • Minio: Untuk data media ga terlalu besar lebih murah di object storage kayak S3, tapi cocok kalau ada mesin nganggur dengan disk memadai.
    • @[email protected]OPM
      link
      fedilink
      Bahasa Indonesia
      21 year ago

      Wah si in ahkirnya mampir kesini, welcome om.

      Keren si om nge host dns sendiri, saya ngga berani, karena kerjaannya banyak plus kemungkinan kena ddos atau pun jadi zombie karena jarang update gede. tapi keren sih ini.

      wah orang orang pada suka pakai miniflux kenapa ya? jadi penasaran juga pengen install 😆 kayaknya pernah install tapi entah apa alasannya pindah ke freshRSS jadinya.

      Ada alasan om kenapa pilih miniflux vs freshRSS?

      • @[email protected]
        link
        fedilink
        Bahasa Indonesia
        11 year ago

        Pakai miniflux karena resourcenya enteng banget sih om. Ditambah bacanya selalu pakai aplikasi, jadi cuma kepake API-nya aja.

        • @[email protected]OPM
          link
          fedilink
          Bahasa Indonesia
          11 year ago

          Siap, menarik sih, nanti coba di pasang dan di test dan tanyakan ke bini, syukur syukur dia mau pakai app, lumayan kalau memang bisa bikin ringan.

          Kemarin itu gara gara bini lihat berita gosip, sekarang dia hobby main ke freshRSS, dia bilang menarik juga ya apa yang terjadi di Indonesia 😅 dia bilang dia jadi ingat waktu dia kerja di indonesia dulu, biar bisa ada pembicaraan sama orang local untuk melancarkan bahasa Indonesia mereka bicara gosip, dan silet salah satu fav dia dulu 🤦‍♂️

          • @[email protected]
            link
            fedilink
            Bahasa Indonesia
            11 year ago

            Nah dicoba dulu aja om, biar bisa compare. Nanti share hasil comparenya ke sini 😁

            • @[email protected]OPM
              link
              fedilink
              Bahasa Indonesia
              11 year ago

              Yoa om rencanya begitu, nanti malem an habis aktivitas usai, baru coba di oprek.

  • Ilmi
    link
    fedilink
    Bahasa Indonesia
    21 year ago

    Ngeliat obrolan di sini malah roaming, wkwkwkw…

    • @[email protected]OPM
      link
      fedilink
      Bahasa Indonesia
      21 year ago

      Topik masih mirip om, mungkin masih pada malu bikin thread baru, jadi masih ok, sekalian cari ide baru untuk apa yang akan di host di homelab 😆

  • @kucing
    link
    Bahasa Indonesia
    2
    edit-2
    1 year ago

    Beli pc branded bekas buat gantiin laptop tua istri yang udah mulai nggak narik. Saya install proxmox, di dalamnya ada truenas, jellyfin, qbittorrent, pihole dan ada beberapa container berbasis arch untuk keperluan software development menggunakan jetbrains gateway. Rencananya mau pasang shinobi juga buat NVR.

    • @[email protected]OPM
      link
      fedilink
      Bahasa Indonesia
      2
      edit-2
      1 year ago

      Wah mantab! Jadi alasan ke bini, sayang ini buat kamu, kan yang lama sudah ngga keren (kasih desktop) terus laptop bekasnya di jadikan prakarya. Ide bagus ini, selama istri tenang itu, surga dunia akan di dapatkan 🫣😆

      Karena yang paling repot itu kasih penjelasan, kenapa suatu barang itu penting untuk di beli 😅🤣

      Saya masih pakai windows sebagai dasar homelab saya karena juga di pakai sebagai HTPC untuk bini nonton tv series dia, walaupun bukan OS yang bersahabat dan efesien untuk homelab, tapi bisa digunakan.

      Nanti boleh om, bagi bagi trik, apa saja yang bisa di pasang atau service apa yang menarik untuk ada di dalam LAN atau yang bisa di expose ke public yang menarik.

      BTW federasi sudah lancar rupanya, sudah ada yang dari world main kesini, selamat datang om

      • @kucing
        link
        Bahasa Indonesia
        11 year ago

        Wkwk agak sulit memang mendapatkan sertifikat ISO untuk barang baru. Awalnya pakai laptop lama istri masih cukup kalau hanya untuk media server (smbfs & qbittorrent). Tapi berhubung laptop dari kantor sudah kesulitan menjalankan docker & aplikasi-aplikasi jvm, jadi saya butuh server yang cukup mumpuni.

        Untuk saat ini servernya hanya untuk akses di local LAN dan tailscale, belum berani hosting publik.

        Sekarang laptop yang lama saya pasang arch dengan kodi di tv ruang makan biar dia bisa nonton pakai jellyfin, daripada beli mi box keluar duit lagi yakan wkwk.

        • @[email protected]OPM
          link
          fedilink
          Bahasa Indonesia
          21 year ago

          Tailscale nya untuk VPN nya aja ya om? ide menarik sih, karena gratisan 100 node sedangkan zerotier sekarang hanya 25 nodes. Saya belum pernah pakai tailscale.

          Kalau ngga masalah pakai Cloudflare, om bisa pakai zerotrust nya CF, selain masking ip public dan tidak perlu port forward, ada sejenis multi auth nya ala CF, jadi hanya om yang bisa masuk ke sub domain itu sesudah di verifikasi pakai email. Jadi sejenis 2FA ala kadarnya. Jadi ip public om tidak kelihatan, dan ada sedikit penambah keamanan, kalau pun kena DDOS, yang ke hantem CF duluan.

          Bener om, gunakan barang yang sudah ada semaksimal mungkin 😆

          • @kucing
            link
            Bahasa Indonesia
            21 year ago

            Menarik banget nih CF Zerotrust, thanks om!

  • @preplime
    link
    Bahasa Indonesia
    21 year ago

    mmm aku sih pakai:

    • emby
    • sonarr+radarr+bazarr+jackett+qbit
    • miniflux

    agak kecil soalnya pakai Pi 4 doang sih–harusnya emby juga nggak cocok di raspberry pi 😅

    • @[email protected]OPM
      link
      fedilink
      Bahasa Indonesia
      11 year ago

      Ada alasan khusus kenapa milih emby di bandingkan jellyfin dan miniflux vs freshRSS om?

      Tapi menang di pengunaan listrik kan om, lebih rendah daripada bola lampu pijar setidak tidaknya.

      • @preplime
        link
        Bahasa Indonesia
        21 year ago

        kalo emby sih, ya nggak apa2 sih, cuman a bit more polished aja. miniflux… lebih minimalis + ui+ux nya lebih cocok sama aku. sama lebih ringan ya, kayaknya? either way, sama2 aja sih, kalau emang harus pakai freshrss/jellyfin I don’t really mind.

        Tapi menang di pengunaan listrik kan om, lebih rendah daripada bola lampu pijar setidak tidaknya.

        wkwkwk yaa iya juga sih

  • zeroxxx
    link
    fedilink
    Bahasa Indonesia
    11 year ago

    Jellyfin agak ngehe nih sukanya transcoding. Mati server NAS gw disuruh transcode HEVC, padahal clientnya bisa direct streaming.

    • @[email protected]OPM
      link
      fedilink
      Bahasa Indonesia
      11 year ago

      Nah ini kadang kadang masalah jellyfin terutama kalau pakai server yang kurang kenceng, suka transcode sembarangan yang berakibat kalau sekalian beberapa stream, jadi makin berat jalannya.

      Saya baru matikan jellyfin di homelab, karena bini bilang, dia bisa akses folder langsung kalau mau nonton, karena sekarang doi jarang nonton dari HP, nanya ke anakpun dia bilang tidak masalah karena dia juga bisa melakukan hal yang sama, ternyata ahkir ahkir ini dia suka akses mengunakan vlc langsung ke shared folder.

      Tapi entah apakah akan tetap di matikan atau tidak, karena saya yakin nanti mereka akan protes, kemarin nonton itu sampai episode berapa 🤣 Kita lihat saja berapa lama mereka tahan tanpa jellyfin.

      note bini biasanya access dari laptop dia, kalau anak biasanya akses dari ipad dia.

        • @[email protected]OPM
          link
          fedilink
          Bahasa Indonesia
          11 year ago

          Spec kentang om

          Processor	Intel(R) Core(TM)2 Quad CPU    Q6600  @ 2.40GHz   2.40 GHz
          Installed RAM	8.00 GB (7.72 GB usable)
          GPU : Geforce GT 610
          

          Karena ini adalah pc yang biasa ada di kantor kantor jaman dulu nyegir kuda

  • SALT
    link
    fedilink
    Bahasa Indonesia
    11 year ago

    KVM, podman, sql server 2019, mysql 8, postgre 13, php+swoole, smb, ftp dan beberapa mainan lain nya.

    Semua terkoneksi jadi 1 lewat zerotier, jadi bisa dari mana aja tanpa public Ip

  • Aerysh
    link
    fedilink
    Bahasa Indonesia
    01 year ago

    saya pengen sebenernya punya dedicated server sendiri buat selfhost, nyari laptop jaman dulu yang udh ngga kepake ternyata udh pada rusak, jadi mau ngga mau pake yang biasa buat dipake harian juga karena jarang di shutdown juga wkwk.

    niatnya pengen share ke public juga tapi dipikir ulang ngga ada benefitnya juga orang kalo saya pergi jauh juga ini servernya pasti dimatiin jadi ya cuma LAN aja.

    Karena saya tukang mbajak sawah jadi softwarenya kayak gini

    • Jellyfin - Media Server buat nonton tontonan wibu
    • Bazarr - Untuk cari subtitle buat film atau juga tv series, bisa setting bahasa dan fix timing subtitle dan banyak lagi
    • Lidarr - Music Manager, saya lebih sering pake ini buat ngerapiin file dan folder musiknya doang
    • Radarr - Buat cari film
    • Sonarr - Buat cari TV series, saya punya 2 instance sonarr karena saya punya settingan yang beda buat anime sama TV series
    • Prowlarr - Indexer, tujuannya buat mudahin website torrent / usenet mana aja yang pengen dipake buat *Arr yang lainnya jadi ngga perlu nambahin satu satu di masing masing instance *Arr
    • qBittorrent - Buat download torrent
    • SABnzbd - “Free and easy binary newsreader” padahal mah buat donlod anime bajakan
    • Gotify - Notification server, jadi misalkan salah satu software ngedonlod episode baru nanti saya dapet notifikasi di handphone

    semua software diatas itu integrasi satu sama lain

    ada juga software lainnya

    • Gitea - Git service kayak GitHub lebih enteng buat selfhost dibanding GitLab, tapi jarang dipake
    • Joplin Server - Server sinkronisasi aplikasi catatan Joplin jadi saya gaperlu pake cloud mereka atau yang lainnya
    • Portainer - kadang males pake cmd buat docker jadi ke Portainer
    • Adminer - admin panel buat server SQL
    • Watchtower - untuk auto update docker image, saya matiin karena kadang kadang update pas saya lagi butuh
    • Bookstack - Saya ga ngerti cara pakenya

    buat sekarang itu doang sih, bingung juga mau nambah apa.

    • @[email protected]OPM
      link
      fedilink
      Bahasa Indonesia
      01 year ago

      Wah si om banyak juga isinya, kalau saya arr itu termasuk pendukung jadi ngga saya sebut diatas 😆

      Tapi saya tidak pakai prowlarr dulu saya pakai nzbhydra, karena punya akses di beberapa indexer, tapi karena salah satu indexer saya melarang, dan di ancam akan di ban kalau pakai, ahkirnya saya tidak pakai lagi. Jadi begitu ada prowlarr saya tidak pernah coba.

      Saya tidak pakai torrent, karena merasa repot sejak mullvad tutup port forward mereka. Kebanyakan pakai PT, lah kalau ngga bisa minimal ratio 1 susah juga kan om.

      Wah jarang jarang ni nemu penguna usenet Indonesia, saya untuk auto, sama kayak om pakai SABnzb, untuk baca dan download yang kelihatan mata saya mengunakan usenapp sebagai clientnya. Kalau om di windows, om bisa minta key gratis newsbin pro, dulu saya beli 30 usd … tapi ngaku aja redditor nanti dapat, om bisa dapatkan disini https://www.newsbin.com/redditor_freekey.php Tapi ya kalau pakai newsbin pro lebih di bikin buat lihat lihat binaries, dan sekarang kan pada di encryp semua, jadi agak kurang berguna sih. Kalau saya pakai usenapp karena masih suka mengunjungi usenet text.

      Ngga pakai pihole om? lumayan kan mengurangi beban hp, dari yang aneh aneh, setidaknya selama itu hp ada di LAN.

      Saya serve public karena saya sering di luar rumah, jadi mau ngga mau pakai, terutama orang rumah suka cuman teriak kalau ada masalah, dan saya harus bereskan. Untuk akses local saya pakai zerotier biar tidak perlu pusing sama portfoward dan lebih aman kalau di scan orang lain. Dan sekarang ini saya stop portfoward port 80 dan 443, karena pakai cloudflared. Orang suka iseng soalnya, scan scan, karena pakai cloudflared mudah dan nyaman NPM (nginX proxy manager) pun saya hapus, karena walaupun pakai npm, tetap pintu keluar ke cloudflare untuk tutup ip publik saya. Cuman iya sih harus percaya sama cloudflare kalau mau pakai ini. Ohya kalau om dalam cgnat pun pakai cloudflared sama kayak pakai zerotier, pasti bisa.

      Dulu jelly saya kasih akses keluar, sab, sonarr dan radarr saya kasih akses public, tapi sekarang hanya freshRSS dan trilium (mirip Joplin) saja yang saya kasih akses dari luar. Itupun dengan 2FA ala cloudflare untuk trilium, hanya email tertentu yang di kasih akses dan tiap kali akses akan di kirimkan code ke email tersebut.

      Tampilannya begini untuk verifikasi screenshoot

      • Aerysh
        link
        fedilink
        Bahasa Indonesia
        01 year ago

        indexer saya waktu itu cuma NZBGeek doang sih jadi ngga terlalu ada masalah.

        memang mullvad hapus port forward agak mengecewakan tapi karena saya ngga pakai juga fitur itu jadi saya ngga terlalu kena dampaknya, karena internet dirumah saya itu belom ada fiber jadi masih pakai modem LTE makanya perbulan itu saya cuma bisa berapa ratus GB makanya saya juga ngga banyak ngeseed torrent saya set treshold seed nya dan tresholdnya juga lumayan rendah nanti otomatis kehapus dari storage kalau udah selesai seednya

        pihole pernah kepikiran bahkan sudah install karena waktu itu saya pengen coba untuk domain local, tapi setelah saya pikir lagi karena saya LAN only setiap saya keluar saya harus set ulang DNS hp jadi idenya saya buang.

        saya belum pernah pakai service cloudflare, tapi saya ke brainwash sama orang privasi buat ngga pake wkwk, jadi ya gitu sampai sekarang masih belum pake karena privasi dan juga saya ngga mau cloudflare monopoli internet.

        • @[email protected]OPM
          link
          fedilink
          Bahasa Indonesia
          01 year ago

          aha jadi tujuan pakai prowlaar nya hanya agar mintanya hanya kesatu tempat, sehingga radarr dan sonar tidak minta langsung ya om. Saya kira karena mau satukan semua indexer yang di pakai di satu tempat, jadi waktu search manual tidak perlu datangi satu satu, cukup hanya di satu tempat saja. Dulu itu sih alasan saya pakai hydra.

          Iya om, kalau saya pengaruh, karena saya tidak punya seedbox, dan sempat main di PT, sekarang sudah sangat jarang main di PT, karena kebutuhan sudah di penuhi semua sama usenet. Apalagi sekarang jarang cari content asia, kalau pun di cari pun, nemu di usenet.

          IP piholenya tidak di buat jadi dns di wifi router om? jadi setiap ada yang masuk ke LAN otomatis pakai ip pihole sebagai dns. Yup sama saya juga pakai feature local lan dns, jadi untuk me rdp atau akses service, tidak perlu ingat ip, cukup tulis saja domain local yang saya kasih extensi .lan, misal kerja.lan, docker.lan dan lainnya.

          Nah itu dia om, makanya saya bilang diatas, kalau percaya sama CF, memang sih banyak orang yang kurang percaya sama CF, entah pure kurang percaya atau alasan yang sama dengan yang om utarakan. Karena sekarang dia salah satu terbesar di internet, kadang terlalu besar tidak bagus juga sih.

          • Aerysh
            link
            fedilink
            Bahasa Indonesia
            11 year ago

            yap jadi indexer di sonarr dll otomatis yang ngatur si prowlarr, indexer di prowlarr juga bisa kita tambahin tag biar dia hanya nambah misal ke sonarr dan ga perlu nambah di radarr, beberapa indexer vip juga bisa kita aktifkan notifikasi ketika akun kita udah mau abis subscription nya, kelemahannya kita ngga bisa sebebas mungkin nambah indexer jadi kita cuma bisa pake yang ada di list prowlarr walaupun listnya sendiri juga udh lumayan banyak.

            router modem saya restriktif banget makanya susah, saya punya router indihome bekas dulu magang tapi itu juga lumayan restriktif dan ngga support wrt kalau ada kayak mikrotik mungkin saya bisa untuk setup router ltenya untuk jadi source internet aja dan routing dll di mikrotik.

            mending sekarang ada Tailscale kalau ingin tunnel dan ada juga software untuk otentikasi seperti Authelia tapi saya belum ada pengalaman pake, tapi kalau mau belajar sih lumayan jadi ngga akan bergantung dengan CF.

            • @[email protected]OPM
              link
              fedilink
              Bahasa Indonesia
              11 year ago

              Interesting, sayang salah satu indexer saya melarang om, padahal dari sana saya paling banyak dapat, jadi untuk sementara mungkin saya tidak mengunakan prowlarr. Walaupun ide untuk mencari hal yang sama di tempat yang sama di semua indexer yang saya punya membuatnya makin menarik, seperti hydra dulu.

              Umm kalau ini, apakah dia modem plus router built-in om? jadi selain router juga modem adsl? kalau iya, agak repot memang, harus lihat benar benar fungsi dan menunya, karena biasanya ini purposely built kan om. Dan kalau sudah begini, mereka maunya itu barang hanya jalan di fungsi itu saja, walaupun dulu saya pernah akalin modem ADSL router belkin, untuk hanya di jadikan AP extender, tapi iya tetap ada router lain yang jadi pengatur lan nya.

              Saya pribadi belum pernah pakai tailscale dan authelia om, sudah keburu nyaman sama CF, karena gratisannya itu plus sesuai dengan kemauan saya buat masking public IP.

  • s4if
    link
    fedilink
    Bahasa Indonesia
    01 year ago

    gak punya perangkat, gak punya koneksi. Tapi kemarin sempet main2 pakai komputer kantor yang gak kepake. Aku install ubuntu dan aku set sebagai wireguard client dari VPS. Kemudia port 80 dan 443 di VPS aku forward ke Server lokal. Aku cuma nyoba2 apps fediverse disana. Yang aku coba

    • Akkoma (sempat dipakai harian beberapa bulan)
    • Microblog.pub
    • Ghost
    • NextCloud
    • dan beberapa program lain untuk testing konfig pengembangan jaringan kantor.

    Sayangnya Hardware-nya sekarang sudah mati… T.T belum sempat diperbaiki lagi…

    • @[email protected]OPM
      link
      fedilink
      Bahasa Indonesia
      11 year ago

      Pakai cloudflared, hp juga tembus kok om, selama datanya unlimited sih, masih visible kok om, selama untuk pribadi. Cuman iya cari perangkat nya ini yang jadi masalah sekarang.

      Saya pakai pc tua quad aja masih berani bikin kok om, walau makan listriknya gede jadinya dibandingkan kemampuan komputensinya.

      Sayang rasp-pi mahal sekarang karena di beli para spekulan dan perusahaan yang memang jualan hardware, kalau ngga saran berikutnya cari rasp-pi, karena sedot listriknya kecil, walaupun arm base, masih bisa pakai beberapa barang berguna lainnya.

      • s4if
        link
        fedilink
        Bahasa Indonesia
        11 year ago

        Kalau pake cloudflare, dns kita harus full pake punya cloudflare gak sih?

        Alhamdulillah kemarin asa waktu luang di kantor, sempat mempwrbaiki hardware… wkwkwk…

        Yup, raspi emang lg mahal… sementara pake komputer kantor dulu, tahapnya masih experimen, tp kedepannya pengen pakai hardware sendiri, mungkin laptop bekas atau semacamnya…

        • @[email protected]OPM
          link
          fedilink
          Bahasa Indonesia
          21 year ago

          Yup benar om, domain kita mengunakan NS nya CF. Jadi nanti mau atur atur domain ya di control panelnya CF, tapi registrar tidak perlu CF om, bisa siapa saja. Saya suka CF karena cepat resolve nya, kalau bikin subdomain baru om.

          Alhamdulilah, jadi pertualangan hosting sendiri berlanjut donk om 😆 Kalau nemu yang menarik, jangan lupa share disini ya om.

          Saran saya sih laptop bekas om, sedot listriknya ngga kayak desktop soalnya, nanti kalau space kurang bisa diakali pakai external storage.

          • s4if
            link
            fedilink
            Bahasa Indonesia
            21 year ago

            Ok… thx infonya… 😁 mungkin next project mau nyoba selfhost kbin, soalnya basisnya php, punya pengalaman… wkwk…

            Kalau laptop bekas, cara bikin auto on habis mati lampu gimana ya? Ada ide gak bang?

            • @[email protected]OPM
              link
              fedilink
              Bahasa Indonesia
              21 year ago

              Nah ini yang repot, kalau desktop, ada kalau power loss, bisa dia nyala sendiri, kalau laptop umumnya tidak.

              Jadi kayaknya harus manual, dicek nya, atau berharap lampu nyala sebelum baterai tua itu habis daya.

              • s4if
                link
                fedilink
                Bahasa Indonesia
                11 year ago

                Nah itu… wkwk…
                Aku ada ide sih, pake microcontroller semacam esp32 atau arduino buat restart laptop server pasca mati lampu, tp gak tau itu memungkinkan atau gak… 😅
                Wkwkwk

                • @[email protected]OPM
                  link
                  fedilink
                  Bahasa Indonesia
                  11 year ago

                  umm jadi ingat pi-kvm tapi setahu saya ini untuk desktop karena atur listrik dan kawan kawannya itu perlu ada yang di colok in kalau ngga salah ingat. Kalau untuk laptop mungkin melibatkan soldering

                  Tapi mungkin ini bisa kasih om ide, Geerling pernah bahas ini coba om lihat

                  https://www.youtube.com/watch?v=TIrkEr2AeDY